Jasa permak jin tak pernah tamat. Penjahit keliling ini mempersempit tawaran jasa: “Vermak Levis Dll”. Artinya dia bisa melayani hal lain yang berhubungan dengan memotong, menyetel ulang ukuran celana dan baju, dan menyatukan kembali kain yang terbelah karena sambungannya retas. Sarung termasuk itu.
Semua penjahit dapat melakukan itu. Mestinya mereka juga dapat menisik, namun itu lebih lama daripada menambal. Kecuali mungkin order boleh digarap di rumah agar Kang Jahit tak kehilangan waktu untuk beredar.
Tetapi dalam gaya hidup frugal kelas menengah urban, yang menjalani slow fashion, artinya tak mudah tergoda membeli pakaian baru, mereparasi pakaian cacat kelas premium adalah opsi (¬ Lihat arsip: “Baju Lebaran: Yang beruang maupun tiada uang tidak membeli“).
Salah satu masalah bagi juru permak keliling maupun penjahit keliling adalah jika turun hujan. Pengguna jasa yang punya teras atau carport kosong kadang ada yang mempersilakan Kang Jahit bekerja dengan berteduh. Masalah lain? Tak semua kluster bersatpam di kompleks perumahan dapat mereka masuki. Tukang sol sepatu juga mengalami hal ini. Tukang permak dalam foto utama pos ini beredar di luar kluster.
2 Comments
Kenapa Levi’s bukan yg lain? Ya Karena selain brand lama ya, Lebih susah di dikerjakan Karena tebal. Saya pernah Coba modif terpal (yg kayak kanvas jip lawas) buat kerjaan, bisa, tentu dengan Harga yg Lebih Mahal Dan mungkin dimakelarke Karena dibawa pulang Sama ybs, “Ini beda mesinnya mas”, Kaya ybs. Pake mesin jahit sepatu.
Lha yes wong tebal. Deklit, kata orang. Jarum dan benangnya beda.