Atap bermasalah biasanya ketahuan saat musim hujan. Lalu musim kemarau kita santai saja.
↻ Lama baca < 1 menit ↬

Promosi servis elektronik dan perbaikan atap

Pertanyaan dalam judul itu muncul saat saya mendapati dua selebaran dalam keranjang. Dua selebaran dalam satu kantong plastik itu mempromosikan servis elektronik dan satunya pekerjaan untuk atap.

Soal promo pekerjaan atap mungkin memang pas pada musim hujan. Justru saat hujan akan ketahuan mana saja atap yang bocor dan celah tempias air.

Tetapi ada kerepotan dalam pekerjaan bangunan saat musim hujan. Sangat mungkin terinterupsi cuaca, dari mengecat tembok luar, menyemen halaman, hingga menangani atap.

Bagaimana jika pekerjaan dilakukan pas kemarau? Untuk menggantikan atap secara total tentu pas. Seorang tetangga saya melakukan penggantian atap dan rangkanya saat kemarau. Saat musim hujan tiba, atap sudah selesai.

Tetangga lain pernah mengganti atap saat musim hujan. Saat pengerjaan, rumah digenangi air dari atas. Selama proyek dikerjakan, mereka mengungsi ke rumah kontrakan. Kenapa tak menunggu kemarau? Atap sudah hampir runtuh karena kayu rangka sudah rapuh digado rayap.

Soal lain: kapan pun waktu dan cuacanya, ada duit atau tidak.

Promosi servis elektronik dan perbaikan atap

1 thought on “Memperbaiki atap itu musim hujan atau kemarau?

  1. Sebelum musim hujan, kanopi di kedai istri saya diganti (di kedai utama, utara gang) maupun di bangunan sebelahnya). Saat awal musim hujan ketahuan ada beberapa tempat yang bocor. Tukang kanopi segera memperbaiki, dan tidak masalah karena saat itu hujan tidak turun tiap hari.

    Lalu, sekitar sepekan lalu, ada bocor lagi di talang kedai sebelah selatan. Tidak bisa segera dibereskan oleh tukang kanopi karena harus ditambal pakai serabut dan Aquaproof tapi tiap hari hujan. Tiga hari lalu, siang saat cuaca panas, tukang kanopi menambal. Ternyata, tak sampai satu jam kemudian turun hujan🙈 maka pekerjaan sang tukang pun muspro.

    Sampai hari kebocoran itu belum teratasi. Saat hujan, terpaksa istri saya menugasi karyawannya menutup/tak memfungsikan meja dan kursi di bawah talang kedai yang bocor tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *