↻ Lama baca < 1 menit ↬

Film 135 di era digital masih dipakai, sejak Kodacolor hingga Rollei

Di rak kamar tidur anak perempuan itu, di pondokan barunya, saya melihat empat rol film 135. Tumben disimpan di tempat terbuka, bukan dalam kulkas. Apakah lomografi dengan film kedaluwarsa masih menjadi mainan menyenangkan bagi milenial?

Setahu saya anak itu tak bermain Lomo lagi. Dulu dia harus berburu ke tukang afdruk di pasar tradisional untuk mendapatkan film. Kini kadang kala dia masih mempertahankan dengan kamera analog saku dan SLR.

Bagi saya, memotret dengan film adalah masa lalu. Setelah fotografi digital makin memudahkan, apalagi memakai ponsel, fim tak saya perlukan lagi. Cara menggunakan kamera analog pun saya sudah lupa.

Suatu malam, ketika anak yang menyukai film itu akan lahir, bapaknya sudah siap dengan film Ilford hitam putih supaya tak ada bekas darah dalam foto setelah persalinan. Ternyata si bapak tak boleh masuk ke dalam.