Nostalgia Resimen Tjakrabirawa

Dalam peta besar, banyak orang masih bingung dengan tragedi 1965.

▒ Lama baca < 1 menit

Kaus nostalgia Tjakrabirawa — Blogombal.com

Pemakai kaus ini pasti suka sejarah sehingga tahu Resimen Tjakrabirawa, korps pengawal Presiden Soekarno, yang dihubungkan dengan kudeta 1965.

Cakrabirawa, dalam ejaan baru, adalah senjata pamungkas Kresna. Ada juga penggemar wayang yang hanya menyingkatnya cakra. Orang Jawa melafalkannya cokro.

Tentang peristiwa 30 September 1965, yang disebut G30S, sering kali dengan tambahan garis miring PKI, dan ada pula yang menyebutnya Gestapu maupun Gestok (Gerakan 1 Oktober), bagi banyak orang masih simpang siur. Apalagi setelah Reformasi 1998 bermunculan aneka artikel tentang latar peristiwa tersebut.

Akibat peristiwa 1965 banyak hal terjadi termasuk drama kemanusiaan yang tragis. Perjalanan sosial politik Indonesia pasca-Soekarno ditentukan oleh tafsir Orde Baru terhadap peristiwa 1965.

Sejarah memang bisa membingungkan. Di sisi lain, pemerintah di negeri mana pun harus punya versi resmi. Hal itu disertai catatan, versi resmi pun terbuka terhadap revisi.

Tinggalkan Balasan