Orang kreatif tak kehabisan ide. Misalnya pun tak dapat mengeksekusi sendiri, dia bisa minta tolong orang lain.
↻ Lama baca < 1 menit ↬

Lampu di bawah pohon di GKJ Pondokgede, Pondokmelati, Bekasi

Selalu ada cara darurat. Memang sih darurat bisa menjadi permanen. Seperti undang-undang darurat atas nama apapun. Lalu bekas botol untuk menudungi kap lampu ini termasuk darurat ataukah permanen?

Sudah lama kap lampu down light untuk plafon ini terpasang di bawah pohon rambutan, digantungkan pada dahan, menerangi meja dan bangku di bawahnya sore hingga malam.

Cara mengamankan ikatan kabel pada fiting dari tetesan hujan, dan tahi burung, adalah menambahkan tudung. Bahan tudung dari botol bekas berbahan plastik. Cukup memanfaatkan bagian bahu dan leher plus kepala botol.

Eh, kepala? Mana? Botol hanya punya leher. Di atas botol adalah tutup, maka sebut saja kepala. Orang berbahasa Inggris menyebutnya bottle cap, alias topi botol.

Si pemasang lampu pasti kreatif. Memanfaatkan barang bekas yang mudah dia dapatkan. Kreativitas itu mahal.

Lampu di bawah pohon di GKJ Pondokgede, Pondokmelati, Bekasi

Kotak sakelar DIY alias swakriya

3 thoughts on “Botol sebagai mantel kap lampu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *