Mengusir kucing liar dengan memanfaatkan kumisnya

Saya belum berani menyebut cara saya sukses pol, maka kemarin saya sebut “sejauh ini bisa mengecoh kucing”. Kalau kucingnya pintar pasti akan tahu itu tipuan. Soal lain, kalau kucing masuk ke area kita dari tembok pagar dan atap ya harus dicari solusinya.

Jadi, moral ceritanya adalah menghalau, tepatnya menghalangi, kucing tanpa menyakiti. Orang boleh tak menyukai kucing maupun anjing, dan hewan lain, namun jangan menyakiti apalagi menyiksanya. Terhadap hewan kita harus punya adab, begitu kira-kira. Maka ada pelatihan menyembelih hewan kurban supaya kambing dan sapi tak tersiksa. Saya teringat ucapan Quraish Shihab dalam Shihab & Shihab di YouTube, bahkan saat kita mengasah pisau pun jangan sampai terlihat oleh hewan yang akan kita sembelih.

Maka yang saya coba adalah memasang perintang kucing dengan memanfaatkan fungsi kumisnya. Kumis kucing dengan saraf sensitif itu antara lain berfungsi sebagai pengukur lebar celah yang akan mereka masuki (¬ Lihat Purina, PetMD, dan VCA Hospitals).

Tetapi mengapa dalam komik dan kartun ada kucing masuk pipa lurus horizontal dan terjebak sesak, bukan bidang saya untuk menjelaskan. Lebih penting melihat menit ke 2.59 video ini:

Di luar masalah kucing liar, yaitu orang hanya mau memberi makanan tetapi ogah mengadopsi, dan tentu enggan membatasi populasi dengan sterilisasi, lagi pula pemkot memang tak mau memandulkan kucing liar dengan memburunya, dunia kucing telah memperkaya bahasa. Ada mandi kucing yang berkonotasi dewasa. Ada idiom malu-malu kucing.

Pun ada tanaman kumis kucing (Orthosiphon aristatus), yang dalam beberapa bahasa memang dipertautkan dengan kucing, misalnya moustache de chat, (¬ Monaco Nature Encyclopedia). Daun kumis kucing ternyata juga berkhasiat, dari mengatasi anyang-anyangan sampai menurunkan gula darah (¬ Alodokter, Halodoc).

Masih soal bahasa yang melibatkan kucing, dalam bahasa Inggris ada copycat untuk tiru-meniru. Ada pula slang, maaf, pussy untuk vulva. Untuk etimologi pus meong yang juga suka dibelai ini sila cari rujukan sendiri. Cosmopolitan pernah menyebutkan, “Pussy: Sounds a bit naughty and also cats are awesome? Thumbs up all round.”

¬ Foto kumis kucing: Freepik, Monaco Nature Encyclopedia

Sejauh ini bisa mengecoh kucing