↻ Lama baca < 1 menit ↬

Masalah COD yang bisa merepotkan kurir

Barusan saya membuka ponsel dan muncul notifikasi dari Bukalapak tentang layanan BukaSend. Ada fasilitas COD atau cash on delivery.

Tentang COD kadang saya terpaksa memanfaatkan namun bukan dari lokapasar melainkan pesanan manual via telepon, misalnya gas elpiji. Terpaksa begitu karena penjual, dekat rumah, hanya mau tunai. Kalau Aqua lebih sering saya pesan melalui aplikasi dan saya lunasi di aplikasi pula.

Untuk COD dari lokapasar, beberapa kali saya melihat kurir kebingungan karena pemesan sedang tak berada di alamat tujuan, bisa indekos bisa kantor. Bahkan lebih dari sekali saya menjumpai kurir yang kesal karena pemesan tak ada di tempat kerjanya, sebuah kantor layanan pelanggan lokapasar besar — tetapi mereka memesan dari pelapak beda perusahaan lokapasar. Kok bisa ya?

Video berisi konsumen kecewa produk dan penjual, tetapi yang kena semprot dan repot menunggu adalah kurir, juga beberapa kali saya lihat. Kok tega ya si pemesan?

¬ Catatan: posting ini tak secara khusus mengarah Bukalapak melainkan semua perusahaan lokapasar

¬ Untuk pengimbang, video edukatif dari lokapasar dalam video di bawah

¬ Tentang plus minus COD sila baca artikel di Detik Finance