Hari masih pagi, sekitar pukul tujuh, kedai itu belum buka. Setahu saya spot di situ adalah klinik, tetapi bagian di depan pagar diberi pergola besi dan digantungi beberapa bohlam berfilamen. Nah, pada tiang pergola ada rambu Vespa Parking Spot.
Apakah di situ hanya untuk Vespa, saya tidak tahu. Yang saya tahu hiasan macam itu banyak dijual di lokapasar. Jadi bisa saja kedai di dekat Tugu Yogyakarta itu hanya memasang dekorasi.
Tentang parkiran khusus untuk motor jenis tertentu, setahu saya hanya dikenal di mal. Khusus dan tertentu itu untuk motor besar, di atas 250 cc. Piaggio 250 cc mestinya boleh bersanding dengan Harley-Davidson, BMW, dan Ducati — dan juga motor Jepang ber-cc besar. Eh, tetapi ada yang bilang, motor besar itu 400 cc ke atas.
Lalu misalnya parkiran kedai itu hanya untuk Vespa, apakah motor listrik berbodi plek ketiplek dengan Vespa boleh parkir? Mestinya tidak. Lalu Vespa gembel dengan motif berkarat dan karung goni bagaimana? Entah.
2 Comments
Pengin ada parkiran khusus trail (tua)….
Mungkin kedai di sebelahnya, tapi nanti setelah kedai selat solo Mbak Lies sediakan parkiran trail tua yang bkn milik pegawai paling disayang 🙏😇