Soal kata gombal

Gombal itu kain lusuh untuk lap, dan juga kiasan untuk apapun yang tak bermutu. Ada gombal mukiyo, tapi tak ada gombal mukidi.

▒ Lama baca < 1 menit

Gombal bisa berarti kain lusuh untuk lap, bisa juga kiasan untuk hal buruk

Tentu saya akrab dengan kata gombal. Di KBBI kata ini juga ada. Dulu saya menduga kata ini, dalam arti harfiah maupun kiasan, hanya dipahami orang Jawa.

Kadang untuk melengkapi sesuatu yang tak bermutu, atau tak layak dipercaya, ada tambahan nama tetap dan jadilah “gombal mukiyo”. Padahal Mukiyo itu nama pria Jawa. Saya tak tahu riwayatnya mengapa nama dia disematkan. Lalu setelah nama Mukidi kondang dalam aneka kisah jenaka tak ada “gombal mukidi.”

Sejak kapan kata gombal, artinya kain lusuh dari perca, biasanya untuk lap, menjadi kiasan, saya juga tak tahu. Waktu saya bocah saya sudah tahu kiasan itu. Mungkin karena wujudnya selalu tampak kotor. Sudah dicuci tetap saja lusuh.

Ingatan tentang sesuatu yang bersih tetapi tampak kotor itu petang tadi muncul saat saya mengambil gombal, bekas kaus putih, yang telah saya cuci. Dia kusam karena saya fungsikan untuk lap ini dan itu.

Gombal sebagai janji palsu juga disebut dalam informasi laman kelembagaan, yakni buku milik Perpustakaan Komnas Perempuan: Science and Gender, Ethnicity, and The Lifecycle.

Arti gombal dan buku tentang janji gombal di Komnas Perempuan

3 Comments

junianto Minggu 26 November 2023 ~ 21.28 Reply

Mbaldog = gombal digodog. Istilah yang digunakan istri saya untuk menyebut pakaian bekas impor atau awul-awul.

Maksudnya mbaldog, pakaian bekas alias “gombal” itu harus digodog (direbus) dulu sebelum dipakai, agar kuman-kumannya hilang/mati.

Eh, kayaknya saya pernah jelaskan soal mbaldog ke Paman, ya?

Pemilik Blog Minggu 26 November 2023 ~ 22.36 Reply

Betul, Njenengan pernah jelasin itu ke saya.
Setelah direbus apa ndak luntur atau njepluk, Lik?

junianto Senin 27 November 2023 ~ 07.57 Reply

Setelah direbus ya tetap biasa-biasa saja. Dan itu pun saya lakukan saat saya bekerja di Yogya, dan sering beli awul-awul di Sekaten maupun di beberapa toko di kota😁. Beli gombalnya di Yogya, nggodognya di Solo saat libur kerja.

Tinggalkan Balasan