Contoh karya arsitektural bertebaran di media sosial, tapi tak semua pemilik bangunan baru meniru sampai detail esensial.
↻ Lama baca < 1 menit ↬

Jalan air pada lajur pedestrian Temu Coffee Cipete Jaksel

Saya tak paham teknik bangunan. Kalau kecil dan sempit, cekungan memanjang pada dinding dan lantai memang disebut tali air. Kalau selebar telapak kaki orang dewasa ya saya sebut saja jalan air. Lorong ini adalah akses untuk pejalan kaki — tapi kalau mau lewat jalan masuk mobil dan motor juga bisa — memiliki jalan air hujan.

Ketika menjumpai lajur pejalan kaki di pelataran kedai, dari arah jalan masuk meninggi landai, dari arah dalam ndronjong sedikit, saya terkesan oleh jalan air hujan di kanan dan kiri, mepet tembok.

Si arsitek, pemborong atau anemer, dan pemilik bangunan atau bohir, bisa seia sekata. Kini contoh karya arsitektural rumah tinggal bertebaran di media sosial tapi tak semua pemilik bangunan baru, apalagi yang mengarsiteki sendiri, belum tentu hirau detail seperti tali air maupun jalan air untuk pelataran beton.

Membuang air dari carport

2 thoughts on “Jalan air hujan lajur pedestrian

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *