Saya bukan pembenci Ganjar Pranowo apapun jabatan dan statusnya. Saya suka dia sejak dulu. Memang sih saya tak kenal dia pribadi. Tapi barusan saya lihat dia di Instagram itu saya ndak sreg. Silaturahmi dia dengan pasien kesehatan mental di Griya PMI Peduli Jebres, Surakarta, Jateng, kok jadi tontonan dagelan.
Ganjar tak menghardik pasien yang tanpa masker saya pahami. Dia bercanda dengan pasien saya hargai.
Akan tetapi mengemasnya sebagai video hiburan untuk publik, saya tak setuju. Jangan gitulah, Njar.
2 Comments
Ganjar perlu komentar seperti ini agar punya perspektif lain, karena tadi saya lihat di IG-nya ada sekitar 1 089 komen, saya cek (belum sampai cek semua sih) tak ada satupun yang mengkritik.
Karena saya ngéman Ganjar. Terlepas dia nanti jadi capres atau bukan.