Saya rasa bukan hanya saya yang merasakan dampak diet plastik. Kita tidak lagi membeli air kemasan dalam botol plastik, apalagi setelah pandemi jarang pergi. Maka salah dua hasilnya adalah di rumah kita tak banyak kantong plastik maupun botol plastik sekali pakai. Di dalam mobil pun tak ada air kemasan dalam botol.
Saya mengakui, kami dulu rutin membeli satu dus Aqua mini 330 ml. Tinggal pakai lalu buang. Termasuk air putih untuk tukang dan kadang kurir.
Kini terasa, untuk memanfaatkan botol bekas Aqua 1.500 ml di rumah, misalnya untuk corong, sulit sekali. Begitu pula ukuran di bawahnya.
Untunglah botol bagus bekas wadah es kopi item — istilah kerennya: iced americano — kami simpan. Ketika botol plastik transparan harian saya selesai saya cuci, dan menunggu kering, saya memanfaatkan botol kopi seliter itu.
Meskipun demikian saya tak tahu, apakah nanti setelah pandemi usai, sehingga mungkin saja ada pertemuan di rumah saya, kami akan menyediakan Aqua gelas dan sebangsanya apapun mereknya?
Seingat saya gelas kaca kami tidak banyak. Kalaupun punya banyak, kami mungkin malas mencucinya.
4 Comments
yang ajaib ada air kemasan galonan yang dijual sama ‘galon’nya
Lha 🤣
Ah iya, sekarang ada galonan sekali pakai.
Betul dan sempat jadi ramai