Anda pasti masih butuh amplop

Kapan terakhir kali Anda pakai amplop putih polos baru bukan untuk menyumbangkan uang?

▒ Lama baca < 1 menit

Amplop polos untuk menyumbang uang di Alfamart

Ketika rombong rokok masih bebas mangkal di trotoar Jakarta, termasuk yang di bawah jembatan penyeberangan di samping PIM 1, mereka punya satu hal yang bukan rokok bukan permen bukan minuman bukan tisu. Apa dong? Amplop eceran.

Warung di kampung dan kompleks perumahan belum tentu punya amplop. Tapi minimarket selalu punya, dalam kantong plastik isi sepuluh.

Kini memang bukan era kejayaan pos. Lalu buat apa amplop? Diisi uang. Untuk aneka sumbangan, sejak khitanan, pernikahan, hingga pelayatan.

Seorang pemilik kios rokok di trotoar pernah bilang, kebanyakan pembelinya adalah orang berbatik berangkat ke kondangan.

Banyak orang selalu menyimpan amplop tanpa garis zebra pos udara bin par avion di laci dasbor mobilnya. Malah ada pria yang selalu punya amplop kosong baru dalam sling bag. Untuk berjaga-jaga. Bukan karena mereka sinterklas.

Coba Anda ingat, kapan terakhir terakhir kali Anda menggunakan amplop putih polos bukan untuk wadah uang?

4 Comments

junianto Rabu 3 November 2021 ~ 13.08 Reply

saat ini pun saya pake amplop putih polos bukan untuk wadah bukan uang.😁 isinya fotokopi KTP-KTP mas2 dan mbak2 yang bekerja di restro istri saya.

Pemilik Blog Rabu 3 November 2021 ~ 13.22 Reply

Lho kan ada filing cabinet di kantor resto?

junianto Rabu 3 November 2021 ~ 13.30 Reply

resto bebas dokumen 😁

semua ada tersimpan di rmh, dan sy tidak pake filling kabinet tapi map2 dan amplop cokelat gede2.

amplop putih isi fotokopi KTP2 itu sy masukkan lagi ke amplop cokelat gede campur dokumen2 lain resto.

Tinggalkan Balasan