Hati-hati kalau buka paket

Mestinya ada cara aman mengirimkan paket, baik bagi selama perjalanan maupun saat konsumen membukanya. Oh ya, sampah plastik selama PSBB bertambah lho.

▒ Lama baca < 1 menit

Barang kiriman yang terluka oleh gunting konsumen

Saya barusan memeriksa, tambalan pada karet sintetis pembalut pegangan tangga lipat rendah ini masih utuh. Artinya sudah setahun masih kuat.

Apa masalahnya? Karena kemasan paket dan ketidakhati-hatian saya. Saya memesan secara daring, tangga tanpa kardus dibalut berlapis, barang saya terima dengan selamat. Bagian dalam pembungkus dengan lembaran bergelembung (bubble wrap) hitam rangkap — plastik luar juga hitam. Ikatan lakban hampir merata. Tentu si pengirim memaksudkan agar paketnya aman.

Saya sudah mencoba berhati-hati membuka dengan gunting, bukan cutter, tapi ujung gunting yang tajam tetap melukai karet dari luar.

Dalam soal ginian istri saya lebih cermat. Saya sudah lebih dari sekali melukai pesanan saya. Termasuk sarung bantal sofa yang dikemas tergulung ketat lalu dibungkus rangkap plastik hitam dan bubble wrap hitam ditambah lakban merata.

Saya anggap kecelakaan macam itu bagian dari seni belanja daring. Anda pernah mengalami?

Barang kiriman yang terluka oleh gunting konsumen

Atau barangkali marketplace perlu bikin aturan dan panduan bagi pelapak dalam mengemas barang, supaya juga hemat plastik bungkus dan lakban? Selama PSBB sampah plastik bertambah karena belanja online. Mungkin sebelumnya sampah menjadi beban kantor.

Infografik: © Lokadata.id

2 Comments

Zam Rabu 17 Juni 2020 ~ 00.57 Reply

soal kemasan ini cukup menarik. Amazon memiliki ukuran kardus yang standar. jika membeli dari (artinya dijual oleh atau dikirim dari gudang/dispatched) Amazon, dan dalam satu transaksi ada beberapa barang, maka kadang barang tersebut dijadikan satu dalam kardus Amazon.

saya pernah beli, ada sekitar 5 barang, yang mana sebenarnya barang itu muat dalam satu kardus, tapi ternyata waktu pengiriman, ada 2 kardus yang memiliki kode pelacakan berbeda. dugaan saya, meski dari satu transaksi, si barang ada di lokasi gudang yang berbeda.

soal kemasan ini juga agak repot, karena kadang barangnya kecil, Amazon memasukkannya dalam kotak yang besar, dan kadang tidak diberi pengaman (kantung udara, bubble wrap) apa pun.

menariknya, kardus-kardus pembungkus dari Amazon ini ada semacam area yang memudahkan untuk dibuka, hanya dengan sekali tarik maka kardus pun terbuka

Pemilik Blog Senin 22 Juni 2020 ~ 10.57 Reply

menariknya, kardus-kardus pembungkus dari Amazon ini ada semacam area yang memudahkan untuk dibuka, hanya dengan sekali tarik maka kardus pun terbuka

Di Indonesia boros lakban, dibalutkan merata

Tinggalkan Balasan