Selebaran fotokopian tak nyaman di mata

Ada saja pelaku usaha yang buang duit dengan selebaran bruwet. Padahal dengan fotokopi juga bisa bikin selebaran layak lihat.

▒ Lama baca < 1 menit

Gadai Top: Selebaran fotokopian tak nyaman di mata

Anda pasti pernah menerima selebaran hasil fotokopi dengan kualitas lebih buruk dari foto terlampir dalam pos ini. Hasil fotokopi yang buruk itu sulit dibaca. Kalau jadi materi promosional, selebaran ini takkan dihiraukan orang karena selebaran dengan kualitas cetak prima pun sering hanya dibaca sekilas.

Kenapa hasil fotokopi tidak bagus ada beberapa sebab. Misalnya dari dokumen berwarna yang saat difotokopi tak disertai penyetelan kontras dan skala abu-abu, padahal dokumen aslinya tajam. Atau bisa juga mesin fotokopi kurang terawat.

Gadai Top: Selebaran fotokopian tak nyaman di mata

Foto dalam contoh saya duga dari barang cetakan karena format vertikal tinggi macam ini jarang dipakai di media sosial. Hal yang saya tidak tahu adalah hasil fotokopi yang saya terima itu merupakan penggandaan langsung dari dokumen asli ataukah dari hasil fotokopi juga. Dalam bahasa awam: motokopi potokopian.

Gadai Top: Selebaran fotokopian tak nyaman di mata

Kemungkinan lain hasil fotokopi buruk adalah dari material kertas yang merupakan hasil cetakan gambar yang diunduh dari internet. Kalau resolusi gambar payah, meskipun tajam di ponsel, apalagi peta warnanya kurang sesuai, ketika dicetak dengan inkjet belum tentu sebagus di layar. Apalagi kalau mesin fotokopi tak terawat.

Ah, itu bukan masalah saya. Itu urusan kios fotokopi dan pelanggan. Soal gadai partikelir di luar BUMN saya juga tidak, eh belum, tertarik. Ini soal selebaran yang tak nyaman dibaca.

Bahwa pelaku usaha hanyalah buang duit untuk biaya fotokopi jelek dan upah penyebar, itu juga bukan masalah saya.

Gadai Top: Selebaran fotokopian tak nyaman di mata

Masalah saya apa dong? Keranjang pada pintu pagar yang cepat kotor itu hampir saban hari terisi aneka selebaran, banyak yang tak layak baca bukan karena kontennya melainkan kualitas grafisnya. Maksud saya dari sisi grafika, bukan desain visual.

Penempel promo TV kabel meniru sedot WC

Selebaran fotokopian kredit mobil buat siapa?

Tinggalkan Balasan