Saya mengagumi Dr. Nurhayati

Konten situs jual obat seolah mengejek literasi media di kalangan khalayak. Kenapa penulis konten mau dibayar untuk itu?

▒ Lama baca < 1 menit

Dr. Nurhayati adalah ilmuwan Indonesia yang hebat, dukunglah beliau

Niat hati membaca artikel di Historia, bahwa pada zaman Hindia Belanda dahulu hukuman gantung menjadi tontonan, sampai penjual makanan pun mengambil kesempatan, tetapi mata saya terganjal iklan peninggi badan. Maka saya pun penasaran.

Dr. Nurhayati adalah ilmuwan Indonesia yang hebat, dukunglah beliau

Saya klik iklan itu dan sampailah saya pada sebuah laman jualan. Saya menyimpulkan, Mabrem itu ramuan ajaib: cukup dioles bisa bikin badan bertambah tinggi. Saya pun mengagumi sang penemu, yakni Dr. Nurhayati. Nama yang indah dan cocok: cahaya kehidupan.

Dr. Nurhayati adalah ilmuwan Indonesia yang hebat, dukunglah beliau

Tersebutkan, Bu Nurhayati menolak menjual formulanya di Amerika Serikat, dan lebih memilih menjualnya sebagai produk di Indonesia, untuk bangsanya. Sungguh mulia.

Dr. Nurhayati adalah ilmuwan Indonesia yang hebat, dukunglah beliau

Tersebab kagum dan takjub, saya pun ingin tahu lebih banyak tentang dia. Karena menyangkut gelar doktor dalam latar bahasa Indonesia — agak merepotkan karena kapital semua, maka saya menyimpulkannya “Dr”, bukan “dr” — tentu saya ingin tahu almamaternya sejak S1 hingga S3.

Dr. Nurhayati adalah ilmuwan Indonesia yang hebat, dukunglah beliau

Saya juga ingin tahu di rumah sakit mana dia pernah bertugas, karena artikel tak menyebut nama rumah sakit. Lho, kok RS? Dokter dong. Ah, embuh.

Dr. Nurhayati adalah ilmuwan Indonesia yang hebat, dukunglah beliau

Sayang sekali kemampuan saya menggali informasi di internet terbatas. Mencoba membuka ChatGPT, eh ibarat bazar sedang sesak, layanan OpenAI itu meminta saya bersabar menunggu jejalan pengunjung berkurang.

Mungkin Anda dapat mencerahkan saya, menjelaskan siapakah gerangan Bu Nurhayati yang hebat itu?

Ramuan ajaib peninggi badan, tapi jangan langsung percaya

Oh ya, tentang ramuan ajaib Mabrem itu, saya pun menemukannya di Alibaba. Itu produk Cina. Di BPOM saya cari datanya belum ketemu.

Saya tak menggali info lebih jauh dengan meminta tolong mesin pencari mengidentifikasi foto wajah Bu Nurhayati. Saya akan kesal kalau sampai ada pihak lain yang memasang foto kembaran dirinya, seperti yang terjadi pada foto Dokter Budi Wijaya. Foto kembaran Pak Dokter ada di Shutterstock.

Modus situs penjualnya obat: membajak foto orang

3 Comments

junianto Jumat 17 Februari 2023 ~ 15.23 Reply

Halah, biar saja dia doktor (atau dokter). Lebih hebat saya dan Paman : mantan doktor (mondok di kantor).

Pemilik Blog Jumat 17 Februari 2023 ~ 16.18 Reply

Kalo dia pernah lama mondok di kantor, tetap lebih hebat dia dong ðŸĪŠ

Tinggalkan Balasan