Ketika pertama kali mendengarkan album pertama NonaRia, self titled, empat tahun lalu, saya pun terkesan dan senang. Jenaka, riang, dengan sound lawas. Tema lagunya berikut tuturannya juga bersahaja. Hebat ibu-ibu itu, apa mereka guru musik, saya berkomentar via WhatsApp kepada teman saya.
Siang ini saya kembali mendengar NonaRia karena Spotify saya biarkan memilihkan lagu, saya ingin tahu seberapa ingatan dia, atas nama algoritma atau apalah, dalam mengenal selera saya yang acak bahkan acak-acakan. Saya kadang juga memutar NonaRia tanpa panduan layanan pangaliran musik itu.
Salah satu lagu mereka di album pertama bikin saya tersenyum. Saya merasa mereka sasar. Lirik tak saya tulis di sini. Silakan menyimak dari lagu “Maling Jemuran” ini, versi album studio maupun live.
Wah baju biru polos dan clues lain. Bikin saya gede rasa. Album berikutnya dari NonaRia saya juga suka, terutama Sampul Surat NonaRia, Sebuah Persembahan Untuk Ismail Marzuki(2020) – Live Album
¬ Gambar praolah: Freepik, Unsplash