↻ Lama baca < 1 menit ↬

Saya setuju dengan imbauan, bahkan larangan, dari kedai mana pun terhadap pengudap ihwal membawa makanan dan minuman sendiri dari luar. Kedai menyediakan meja dan kursi, atau tikar, untuk pengudap; bukan meminjamkan maupun menyewakan tempat duduk. Tak etis rasanya jika orang masuk cuma buat nebeng tempat.

Walakin demikian, saya tadi melanggar aturan saat ditraktir di sebuah kedai, saat hujan deras pula. Selama pandemi, kedai itu tak menyediakan minuman hangat maupun dingin buatan sendiri. Hanya ada minuman botolan dari lemari pendingin. Apa boleh buat, saya ambil botol saya dari mobil, dan pengelola kedai membiarkannya.

Dalam bioskop juga ada larangan serupa kedai. Minuman dan makanan penonton diminta satpam, ditaruh di atas meja. Camilan dan minuman yang dibawa masuk hanya boleh dari kantin bioskop dan pengasong di dalam. Selain demi bisnis mungkin juga demi keamanan.

Kenanga Pondok Indah melarang minuman dan makanan dari luar