↻ Lama baca < 1 menit ↬

Jalur jalan kaki di taman luas tempat tetirah ini dilapisi pecahan genting sebagai pengganti kerikil. Bagi saya ini menarik karena semua atap bangunan di kompleks itu menggunakan sirap, dan sebagian mulai diganti genting seperti Tegola.

Lalu dari mana perancang taman mendapatkan kereweng? Masa sih borong genting lalu dipecahkan. Ah, itu urusan pemasok kereweng. Mungkin saja dari Jatiwangi, Jawa Barat. Di sana banyak pecahan genting, bukan hasil gebukan para binaragwan lokal.