Menikah itu baik sehingga diharapkan oleh pencetak undangan Idesegar di Salatiga, Jateng. Bisa jadi si pembuat undangan membayangkan hal yang normal: lebih baik undangannya murah tapi hidangannya (tampak) mewah — daripada sebaliknya.
Tapi dia lupa bahwa bagi sebagian orang ada satu masalah yang bisa rumit setelah urusan gedung, katering, dan undangan beres. Apa? Nama mempelai pria maupun wanita kadang belum ada. Kalaupun nama ada belum tentu bersedia dicantumkan. Yeah, jom(b)lo kan bisa by choice dan bisa juga by nasib. Yang keren kalau by nasib kemudian bisa didalihkan menjadi by choice. Kalau sebaliknya? Mestinya juga keren.