↻ Lama baca < 1 menit ↬

goyang dangdut truk asal solo di yogya

Pantat truk memang bagian paling nyaman dihias. Yang melihat (dan semoga menikmati) adalah kendaraan di belakang. Lalu? Atas nama kerinduan kepada gambar manual, saya membayangkan bokong truk menggunakan stiker hasil cetak digital tapi gambarnya adalah repro dari gambar hasil kuas maupun semprot.  Lho bukannya segala efek bisa dikerjakan di komputer? Nah, justru karena itu!

*) Kenapa ya tulisan pada truk dan bus sering memuat tulisan “buron(an) mertua” dan “buron(an) istri muda”?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *