Bukan cerita baru. Ojek memang bisa menembus kepadatan lalu lintas, kecuali macetnya sudah superparah. Kemarin dari Plaza Semanggi ke Blok M saya naik ojek. Sekitar 12 menit sampai. Kenapa tak naik TransJakarta? Antrean penuh padahal panjang jembatan ke halte melelahkan.
Saya belum mencari di YouTube berapa banyak video yang diambil saat membonceng ojek. Padahal perjalanan dengan ojek itu akan lebih hidup kalau direkam dalam gambar bergerak. Sekarang iPhone kian terbeli, mestinya dokumen sosial pemboncengan ojek juga bertambah. Eh, tapi…. kalau iPhone dijambret gimana? Halah alasan. :D Konon menjadi (sok) kreatif itu tak gampang, padahal yang dibutuhkan hanya niat. :P