↻ Lama baca < 1 menit ↬

Resto bermenukan masakan Timur Tengah di Kemang, Jakarta Selatan, ini menggunakan jendela terbuka yang mepet trotoar. Maka ada pelintas menyeletuk, “Kita bisa nyomot makanan di meja dekat jendela.” Arsitektur selalu punya respon keruangan dengan mengingat situasi dan kondisi sosial. Di tempat lain resto berjendela terbuka ini belum tentu dapat diterapkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *