PRODUK OTOMOTIF MEMANG DUNIA LELAKI.
Iklan cetak ini tipikal iklan produk otomotif: ada gambar wanitanya. Mobil, motor, ban, aki, bahkan oli pun sering beriklan dengan memajang wanita. Begitu pula media yang membahas dunia otomotif. Tanpa wanita akan garing. Yang lebih basah — sebagai lawan dari garing — tentu saja sejumlah acara otomotif, dari acara klub sampai pameran akbar.
Dulu teman saya berpendapat, kalender bergambar wanita seksi di bengke-bengkel yang bergelumut oli itu mewakili aspirasi montir.
Saya membantahnya. Itu mewakili kepentingan lelaki, apa pun pekerjaanya. Artinya termasuk saya.
Dengan atau tanpa produk otomotif, wanita cantik dan seksi memang layak pandang. Selebihnya hanya cara mengemas, sesuai pasar sasaran produk. Beda kalangan beda bahasa, secara verbal maupun visual. Nyambung atau tidak, kasar atau halus, aneh atau canggih, itu soal referensi dan selera — baik dari si pengiklan maupun konsumennya. :)
Bahwa penunggang motor bukan hanya lelaki, seperti yang diyakini oleh iklan ini, ah itu soal lain. Masa sih iklannya harus dipasangi gambar lelaki mbrangkang (merangkak)? Kecuali untuk konsumen wanita (dan pria) dominatrix. :D