Sambil ngobrol dengan saya, istri melipat tas atau kantong keresek. Tas dia rentang lebar di meja rendah depan sofa, angin dia keluarkan, lalu tas itu dia lipat di atas pahanya. Tampaknya mudah.
Nyatanya saya tak pernah dapat melipat tas keresek menjadi segitiga dengan rapi. Sejak dulu begitu. Maka dia pun meledek saya, “Mas udah bisa ngelipet rapi?”
Aha! Tiba-tiba saya punya ide, “Mestinya melipat tas keresek dijadiin lomba buat tujuh belasan ya?”
Dua hanya tertawa kecil. Tak menolak maupun mengiakan, karena dirinya bukan anggota panitia.
Saya tak tahu apakah pernah ada lomba melipat tas keresek. Tetapi kemudian saya membatin, memangnya semua keluarga punya kebiasaan yang sama dalam memperlakukan tas keresek?
Di lokapasar tersedia aneka tempat tas keresek, tanpa harus melipat tas bekas pakai menjadi segitiga.