Soal istri presiden nanti: Kalau capresnya jomlo bagaimana?

Lagi, soal istri menjadi pesan dalam kampanye Pilpres 2024. Mengarah ke Jokowi-Iriana sekaligus Prabowo?

▒ Lama baca < 1 menit

Istri capres pun menjadi isu dalam kampanye Pilpres 2024

“Tuh, Mas. Anies dan Ganjar bilang istrinya nanti nggak akan cawe-cawe misalnya satu dari mereka jadi presiden. Nggak tabu dong bahas itu?” kata Kamsi kepada suaminya.

“Hmmm…”sahut Kamso.

“Itu kan pernyataan bermata dua, ya nyindir suami istri Jokowi-Iriana sekaligus meledek Prabowo.”

“Untuk yang pertama, nyangkut Jokowi, tafsir macam itu nggak terhindarkan. Tapi Anies maupun Ganjar bilang gitu kan karena ditanya Uni Lubis di acaranya IDN Times? Bukan ujug-ujug ngomong gitu.”

“Oke. Tapi itu kan berarti Prabowo kena, Mas?”

“Yang aku liat sih jawaban Ganjar dipake pendukungnya buat nyindir Bowo. Kira-kira gimana dengan capres yang jomlo eh duda? Kalo dari kubu Anies aku belum liat.”

“Nah… Wajar dong, Mas.”

“Sebaiknya nggak gitu. Apalagi kayak seorang seniman budayawan, muji prestasi lari Atikoh Ganjar lantas usul ada lomba maraton istri capres, disertai kuncian ‘Tapi persoalannya: Prabowo tak punya calon ibu negara.’ Orang boleh nggak suka sama seorang capres atau cawapres tapi jangan nyerang pribadilah. Jangan nyerang fisik juga dari sisi usia dan kesan kebugaran.”

“Mas tuh kadang bela atau muji Jokowi, Anies, Ganjar, Prabowo. Misalnya Prabowo sayang binatang, ngadopsi kucing liar, tapi kadang ngritik mereka dan pendukungnya. Entar dianggap nggak punya prinsip lho.”

“Nggak punya prinsip itu juga merupakan prinsip, Jeng.”

Menyoal capres tak beristri

6 Comments

junianto Selasa 28 November 2023 ~ 18.22 Reply

Sebelum ini Paman juga pernah bilang, belakangan ini dia bikin beberapa blunder.

Sejauh saya tahu dia pernah tega membagikan foto tentang Gibran dengan narasi hoaks.

junianto Senin 27 November 2023 ~ 23.12 Reply

Dan sang seniman-budayawan tersebut kemudian langsung diserang urusan pribadinya oleh kawan kita itu….

Pemilik Blog Selasa 28 November 2023 ~ 03.53 Reply

Saya hanya sekali baca balasan dari teman kita.
Saya menyayangkan cuitan ttg Atikoh juga tentang mantan pacar Kaesang.

Memuji kebugaran capres pujaan boleh, begitu pun kegantengan dan lainnya, tapi jgn menilai negatif fisik orang yang gak disukai dan hal privat lainnya yg tak ada implikasinya ke publik. Beda kalo soal rekam jejak pelanggaran HAM, kriminal dsb.

Kalo serangan thd status marital dibiasakan, kelak jika ada calon kepala daerah dan capres perempuan lajang, janda, atau ibu tunggal sejak kehamilan, hal itu akan diterapkan

junianto Selasa 28 November 2023 ~ 18.26 Reply

Sebelum ini Paman juga pernah bilang, belakangan ini dia bikin beberapa blunder.

Sejauh saya tahu dia pernah tega membagikan foto Gibran dengan narasi hoaks.

Pemilik Blog Selasa 28 November 2023 ~ 19.31

Lha foto bbrp perwira militer foto bareng Gibran itu kan sebelum putusan MK.

Intinya, belajar adil itu sulit tapi hrs ditempuh, thd orang yang kita sukai matiin tidak kita sukai.

Thd pihak yang tidak kita sukai, kesalahan dia selalu besar. Thd pihak yang kita sukai, kita mudah menenggang dan memaafkan. Bekas pendukung Jokowi kan gitu dulu 🙈

Dalam bahasa GM saat Tempo terbit lagi pascareformasi: kita tidak dapat memonopoli kebenaran krn kebenaran juga ada di pihak yang tdk kita sukai.

Tinggalkan Balasan