Promo undian berhadiah itu menarik jika hadiahnya jelas. Jika hadiahnya menyangkut barang buatan pabrik ya harus jelas merek dan modelnya. Misalnya untuk televisi selain merek dan model juga ukuran layar. Jika mendekati spesifik, konsumen mudah membayangkannya dan semoga tergoda.
Lalu untuk ponsel, jika hanya disebut smartphone, walah pasti rentangnya luas. Selain merek dan model, yang fitur dan spesifikasinya dapat dicari di internet, juga soal harga. Bisa saja ponsel Rp1,5 juta kurang menukar.
Tadi ketika berdiri di depan kasir cuci mobil saya tertegun membaca kotak es krim Aice di dekat meja. Ada hadiah besar tetapi tak jelas.
Memang sih dalam situs webnya, Aice menyebutkan TV MI 4 55 inci dan Redmi Note 9 Pro. Masalahnya, kalau tanpa giringan kode QR, dari 20 konsumen berapa yang tertarik mengunjungi laman web hadiah?
Meskipun demikian ada hal yang baru bagi saya karena selama ini jarang memperhatikan. Apa? Logo halal versi pemerintah, bukan MUI.
Saya pun membatin kenapa stiker tak diberi dasar putih ya? Di atas permukaan gelap, warna ungu tua kurang terlihat karena kurang kontras.
Padahal ukuran stiker halal ini besar, sisi terpanjang kira-kira sejengkal saya. Tetapi stikernya tak langsung mengganjal mata. Akan lebih efektif jika ukurannya separuh namun dengan dasar putih. Atau dengan dasar setengah transparan seperti sandblast.
10 Comments
Saya salah fokus sama es krim AICE-nya ehehe. Belum pernah nyobain padahal sering terlihat dimanapun berada ehehe. Enak kah Mas? Dibanding merek sebelah?
Lebih enak Wall’s 😇
Ehehehehe. Sesuai harga, brati ya Mas 😅
Mmmm saya gak berani bilang gitu. Pricing policy kan tergantung segment dan target market 😇
Oh iya, Paman kan seneng es krim. Waktu itu beli juga?
Ndak beli. Lagi gak pengin 😂
Weh.
Kasir mobil (alinea tiga) itu apa to, Paman?
Oh maaf itu kasir cuci mobil, tadi sdh saya lengkapi 🙏
👍