Protokol kesehatan selama pandemi Covid-19 telah menggerakkan kreativitas sejumlah warung. Mereka merakit aneka model fasilitas basuh tangan. Nah, warung bakso di Puri Gading, Jatiasih, Bekasi, ini termasuk kreatif.
Warung ini memadukan wash basin dengan kotak dispenser minuman berkeran yang sering digunakan penjual es kelapa muda. Untuk kaki set basuh si warung menggunakan rangka kayu. Supaya air mengarah ke wastafel, ada potongan selang pada keran. Untuk air buang pakai pipa PVC biasa, tanpa leher angsa (sifon).
Memang sih saya membayangkan untuk mengisi air tangki masih merepotkan. Mungkin orang warung menggunakan selang. Tetapi sebagai ide dan praktik, set ini boleh juga. Hasil rekadaya, kata wong Jawa.
Bahasa Indonesia mengadopsi kara wastafel dari bahasa Belanda, artinya meja basuh. Adapun baknya yang dari keramik itu disebut wasbak.
2 Comments
Rekadaya yang kreatif, dan sebagian bahannya bisa dari rombengan.
Nah kreativitas itu yang mahal