Di warung dekat rumah saya lihat ada gantungan kunci, rantainya sudah berkarat. Ada dua yang menarik bagi saya, yaitu Bintang Zero dan The Groovy Taste Root Beer dalam miniatur kaleng minuman. Harga per buah Rp5.000.
Bintang Zero mirip Bir Bintang, namun alkoholnya nol persen. Apakah produk mirip bir ini adalah pembuka jalan agar anak bawah umur akrab dengan jenama Bir Bintang?
Sedangkan root beer — dahulu yang top adalah A&W, berkelindan dengan resto cepat saji berjenama sama — tak mengandung alkohol. Itu minuman sarsaparila. Pada era kejayaan limun, sarsaparila sudah ada. Di Jogja ada limun Indo Saparella.
Minuman botolan dan kalengan kian banyak. Saya tak tahu, setelah Coke dan Sosro siapakah pemain teratas di bawahnya. Regenerasi konsumen bukan hal mudah, apalagi jika tersela kekosongan pasar. Green Spot melenyap. Lipton Ice Tea Lemon hanya hadir sebentar. Green Sands sudah dua puluh tahun meninggalkan alkohol. 7 Up masih ada namun tampaknya kurang populer.
Jika usia Anda di atas 45 dan mulai diet gula mungkin tak hafal merek-merek baru di pasar.
2 Comments
7 Up, saya ingat dahulu kala ada yang membacanya tujuh up (up, bukan ap).😬
Green Spot, Green Sands, wah, Paman memang wong lawas bingits. 🏃
Ada yang baca Tup dan Jup.
Saya memang wong lawas. Banyak teman. Menengah sih tak semuanya merawat ingatan. Banyak teman SMP sampai kuliah yang kadar kepikunannya melebihi saya. 🙏🙊🙈