Yang besar dan menyesaki sepeda motor belum tentu berat. Misalnya balon yang sudah menggembung. Karena saya tidak membeli, maka tak ada kesempatan bagi saya untuk menanya apakah setibanya di rumah sisa balon tetap dibiarkan di atas motor ataukah diturunkan, lalu disimpan di mana.
Saya juga tak tahu dia memompa balon pres setiap pagi atau kapan. Saya tak tahu nama yang tepat untuk balon plastik dengan sambungnya ini. Kalau balon karet tanpa sambungan, peniupannya butuh kiat agar balon berbentuk khusus tak berubah.
Ternyata kita tak memahami kerepotan setiap dan semua penjual apa saja. Sebagian hanya selesai sebagai ungkapan rasa ingin tahu dibalut humor. Padahal bagi penjual dan keluarganya belum tentu itu punya sisi komedi.
2 Comments
Weh, akeh tenan ik dagangane Massze Balon.
Lebih berat kerupuk dagangan yang dibawa motor ya