Karena harus mengganti baterai arloji, saya butuh obeng kecil. Maklumlah tutup jam murah ini pakai sekrup. Ternyata obeng plus terkecil, atau drai, dari satu set yang masih mulus, masih kurang kecil.
Lalu saya pun teringat obeng lawas, sudah karatan, saya beli sekitar 1992, label harga masih agak terbaca: Rp2.000 — ingat, saat itu 1 USD = 1.800 IDR.
Obeng plus yang terkecil karatan itu bisa berfungsi, menggantikan obeng tak pas usia muda tapi tampilannya tampan yang akhirnya rompal.
Obeng karatan itu dulu saya beli, belum karatan, antara lain untuk mengencangkan bingkai kacamata dan… membuka rumah kaset. Saya membeli di supermarket, kalau tak salah Hero.
Sebetulnya untuk obeng kacamata saya punya tapi tak pernah saya pakai. Saya lupa beli di mana, yang jelas sebelum era lapak daring. Mungkin saya beli di toko buku bandara. Di dalam kantong ada juga sekrup cadangan.
5 Comments
saya dulu juga punya drei ini, tapi pakai kemasan box plastik.. karatan juga lama-lama.
saya malah punya banyak obeng kecil gini, bonus dari beli perangkat yang mewajibkan merakit sendiri..
Biasanya sih bonus kunci L, kalo drai saya ndak pernah
Aha, membuka rumah kaset! Atau sekadar melonggarkan/mengencangkan sekrupnya.
Begitulah dunia hiburan analog 😁