Namanya juga promosi. Perlu pendekatan nan mengimbau. Sayang teksnya terlalu panjang.
Rekening saya tampaknya menutup sendiri karena tidak aktif sekian tahun padahal biaya bulanan terus menggerus saldo yang tipis.
Pengalaman saya dengan Bank Mandiri? Ya gitu deh.
Semoga layanan kini membaik karena, seperti kata pesan via WhatsApp, “… udah improve banyak sekali buat kamu”.
Yang pasti, saya senang, dianggap muda, sehingga disapa sebagai “kamu” oleh orang yang tak saya kenal. Kalau kasir atau CS menyapa begitu saat saya ke bank, tampaknya saya akan bertanya, “Saudara ini siapa?”
*) Sapaan dalam bahasa tulis untuk promosi memang gampang-gampang susah. Lihat artikel saya di Koran Tempo.
¬ Bukan posting berbayar maupun titipan
4 Comments
saya berencana menutup rekening Mandiri pas mudik nanti, malah.. 😅
😁
Dulu payroll di sana ya, Kak?
Lalu ATM di Mayestik?
Ah kamu kok bikin saya sedih to….
😜