Membeli barang yang antara perlu dan tak perlu

Sekian lama, dua tahun lebih, bolpoin ini saya biarkan dalam tas selempang. Saat kemarin membersihkan tas, bolpoin ini juga saya biarkan di kompartemennya. Namun saat akan memasukkan ke lemari, barang ini saya ambil, buat apa menyimpan bolpoin dalam lemari.

Lalu saya pun sadar, bolpoin ini agak unik. Tapi kenapa saya beli? Pada tabung luar ada mistar dalam sentimeter maupun inci. Ada pula waterpas. Bukankah dalam pekerjaan saya tak ada urusan dengan tukang menukang?

Ada pula bagian mirip penghapus di pangkal bolpoin. Itu adalah nib untuk menggambar di atas layar digital, suatu hal yang amat jarang saya lakukan karena tidak bisa. Entah besok.

Saya sulit mengingat apa alasan sebenarnya membeli barang ini selain dorongan impulsif karena barangnya murah tapi saya tak ingat berapa rupiah.

Selama barang ini ada dalam tas, saya pun jarang menggunakannya. Menulis saya lakukan di ponsel dan komputer sehingga jari saya lupa bagaimana menulis dan menggambar yang layak secara manual.