Kamar mandi dalam jika tak dirancang matang malah merepotkan setelah jadi. Tapi ya gimana lagi.
↻ Lama baca < 1 menit ↬

Renovasi rumah dengan kamar mandi di dalam

Kamsi menelepon dari rumah Oma Tuing di blok sebelah, “Mas ke sini deh. Oma mau nunjukin renovasi rumahnya.”

Kamso bergegas. Lima menit sampai.

“Bagus kan, Mas?” tanya Oma. Kamso acung jempol.

“Tapi kok masih gelap ya, Mas?”

“Karena nggak mungkin njebol tembok buat jendela ya bongkar atap aja, buat skylight, Oma. Lubang cahaya.”

Kamsi menyikut pinggang suaminya.

“Huuu… kenapa Mas Kam nggak bilang sejak awal?”

“Lha saya kan baru sekarang liat, Oma. Maaf…”

“Jangan-jangan Jeng Kamsi juga mau bilang gitu tapi nahan diri. Beneran nih, nggak kepikir. Opa juga nggak bilang, langsung kembali ke Tual. Namanya orang kerja yah.”

“Terusin aja. Daripada biaya lagi,” Kamso menghibur.

Lalu Oma menunjukkan kamar. Lumayan, 3 x 4 meter. Kamsi sudah menyikut lagi supaya Kamso tak bilang jendela kekecilan.

“Gimana, Mas? Jangan ragu bilang lho.”

“Udah sip, Oma.”

Lalu Oma menunjukkan kamar mandi dalam. Ada kloset, wastafel, dan bilik shower. Lubang hawa dan cahaya kecil banget.

“Bagus kan? Biar kayak di hotel, Jeng. Hihihi…”

Kamsi blong remnya, “Maaf, entar handuk taruh di mana? Kan nggak tiap kali ganti?”

“Yaaahhh nggak kepikir lagi. Ih napa sih ngomongnya sekarang? Kalo di tempat buat lokakarya itu kan emang ada kayak teras buat handuk ya. Nggak perlu keluar kamar.”

“Kamar mandi dalam tuh repot bersihinnya. Kalo masih ada orang di kamar, asisten sungkan masuk. Kamar mandi juga harus selalu kering, tanpa kelabang ama kecoak,” Kamsi mulai meniupkan hawa setani.

“Ihhh Jeng! Amit-amit!”

“Emang kamar kamar mandi dalam tuh harus ya, Oma?”

“Keinginan sejak muda sih, Jeng. Biar kalo bebersih gampang. Kayak nggak tahu aja…, ” Oma mengedipkan mata.

“Sekarang masih ya, Oma?” tanya Kamsi dengan cengengesan.

Oma mencubit Kamsi, “Udah pensiun, Jeng. Iiihhhh… jahil!”

Kamso tersedak lalu menghibur, “Buat lansia kan enak kalo deket kamar kecil, Oma.”

¬ Gambar praolah: Shutterstock

4 thoughts on “Kamar mandi dalam kamar tidur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *