Kode R untuk rendang

Kenapa baru kini ada penanda? Mungkin juragan kedai sudah mengevaluasi berdasarkan masukan konsumen.

▒ Lama baca < 1 menit

Coretan pada kertas bungkus nasi padang untuk membedakan lauk

Kali ini, sepenglihatan saya, ada penanda pada bungkus makanan padang langganan. Sebelum-sebelumnya tidak. Sehingga bisa keliru buka. Maunya rendang ternyata kikil. Atau ayam bakar.

Cara simpel ini bagi saya efektif. Cukup mencoretkan satu huruf dengan bolpoin pada kertas bungkus. Di warung lain bukan padang, karena kemasan modem sudah menyertakan desain grafis, bisa pula berupa stiker, sudah ada kotak pencentangan.

Bagaimana dengan jumlah karet gelang? Lebih berlaku untuk membedakan tingkat pedas.

Ada juga penjual rujak serut yang membedakan level pedas dengan membuat puting susu sapi pada kantong plastik.

Kelak jika ada coretan “A®” berarti spesial untuk saya.

4 Comments

Zam Jumat 17 Desember 2021 ~ 19.10 Reply

kalo pesan kebab di sini, penjual ngga ngasih tanda. saya sering beli kebap 2 porsi, satu untuk saya, satu untuk istri. keduanya dikemas dalam aluminium foil. petugas menyerahkan kepada pembeli soal yang mana isi mana. di Jerman, pembeli bukan lah raja yang harus dilayani dengan maksimal.. 😀

Pemilik Blog Jumat 17 Desember 2021 ~ 19.53 Reply

Seporsi kebab habis? Saya gak habis. Terlalu banyak. 😇

soloskoy Kamis 16 Desember 2021 ~ 18.03 Reply

Di resto istri sy, demi memudahkan pembeli take away, istri sy memakai stempel untuk menu yg dibungkus kertas cokelat misalnya stempel selat bistik, selat galantin, dll.

Sedangkan untuk menu yang diwadahi mika ditempeli stiker putih polos yang kemudian ditulisi selat bistik, selat galantin, dll pakai spidol/bolpoin.

Pemilik Blog Kamis 16 Desember 2021 ~ 18.22 Reply

Lha yes itu, skoy kata warga Serengan

Tinggalkan Balasan