Tentang wadah kepentingan, pengetahuan saya bertambah. Ada dua yang baru saya ketahui. Pertama Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia dan kedua Asosiasi Mainan Indonesia.
Wadah yang kedua itu isinya orang dewasa, pengusaha mainan, bukan anak-anak, juga bukan playboy yang katanya berarti anak laki doyan mainan. Golongan terakhir itu mungkin lebih akrab dengan adult toys.
Asosiasi atau apalah namanya diperlukan agar para pelaku bisnis bisa kuat dalam menjaga kepentingannya, terutama saat berhadapan dengan regulasi.
Apakah pengusaha vaporizer nggak doyan vaping, saya tidak tahu. Yang saya tahu ada saja eksekutif pabrik rokok yang tidak merokok. Ada juga yang aneh, saya pernah bersua pemilik pabrik rokok di Malang tapi yang dia rokok merek lain dari produsen besar. Alasannya, “Saya bikin rokok buat orang lain, Mas.”
Kembali ke asosiasi, apakah harus berbadan hukum dan terdaftar? Nggak. Tapi sebagai badan hukum bisa melakukan tindakan perdata.
4 Comments
asosiasi pembaca blogombal sejak 2006. apbs20016
Ngécé 🙈🙊🙏
Baru kemarin kubaru tahu ada HIPAPI Indonesia: Perkumpulan Pembawa Acara Pernikahan Indonesa.
Wah saya juga baru tahu. Menarik ini 😇👍