Buku alamat pernah menjadi barang wajib dalam setiap keluarga. Bisa berupa buku isian dari toko ATK, dan bisa juga cuma buku tulis bergaris.
↻ Lama baca < 1 menit ↬

Dua barang kuno: pesawat telepon dan buku alamat

Saya sudah menebak jawaban Anda. Phonebook atau address book ada di ponsel. Bahkan untuk entri tertentu sudah ada tautan ke Google Maps. Saya teringat daftar alamat ketika memberesi gudang dan menemukan telepon kabel bersama buku alamat yang sebagian besar tanpa alamat, hanya nomor telepon.

Dulu kami menyimpan alamat karena seperti halnya dalam keluarga Anda ada kebiasaan mengirimkan kartu ucapan Idulfitri dan Natal.

Ketiadaan catatan alamat akhirnya membuat banyak orang kerepotan ketika harus mengirim undangan pernikahan berupa kertas dan mengirim paket. Harus menanya dulu kepada sasaran.

Maka mengulangi pertanyaan dalam judul, saya menambahkan kapan terakhir kali Anda memiliki daftar alamat dan nomor telepon, termasuk yang berukuran mini bisa masuk dompet?

Maaf pertanyaan ekstra itu hanya untuk yang Anda yang berumur di atas 40.

4 thoughts on “Apakah Anda masih punya buku alamat?

  1. saya punya telepon sendiri rasanya di tahun 1999, dan ga punya buku alamat, karena itu telpon khusus untuk nelpon calon istri yg kala itu sedang kuliah di Malang. Jarang dipake utk nelpon ke nomor lain. Jadi begitulah malah nostalgia :))

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *