Kaus ini adalah potret kegelisahan terhadap desakan pembatasan cara tampil warga di ruang publik atas nama akhlak.
↻ Lama baca < 1 menit ↬

Ketika seorang pria memanggul papan lewat depan saya, segera saya kenali kaus yang dia kenakan. Kaus bikinan 2011 dengan cetak DTG (direct to garment) versi lantai bawah tanah Blok M Mall, Jaksel, di lapak milik Sultan anak Pasar Rebo, Jaktim. Isi kaus ini, berupa foto beraster, tak mau berdiskusi.

Tentu itu bukan ide Sultan. Dia tak perlu bertanggung jawab atas hasil cetakannya. Memang sih anak buahnya sempat berceloteh melihat wajah si model Jepun, “Cantik banget, Oom. Siapa dia?”

Si model dulu, entah siapa namanya, wajahnya banyak beredar di layar komputer – saat itu ponsel pintar yang paling bagus cuma iPhone dan BlackBerry. Si model bukan aktris video dewasa. Mungkin Anda ingat?