Tadi pagi ketika berjalan kaki ke toko pracangan yang sederhana dan rapi itu, untuk beli telur dan gula jawa, saya melihat gombal dari kaus bekas di pagar sebuah rumah. Oh, Ellyas Pical, sang petinju, siapakah yang masih ingat?
Di luar urusan tinju, menjemur dan mengeringkan apa pun di pagar itu praktis. Saya juga pernah karena tak ada tempat. Dulu sekali, abad lalu, tahun 1970-an, seorang bos koran besar kadang menginspeksi perumahan karyawan yang disediakan oleh perusahaan. Dia akan menegur orang yang ada dalam rumah jika ada jemuran di depan rumah apalagi di pagar.