Sisi dinding dengan mural cetak digital itu. Saya sering melihat namun kata-kata Bung Karno tak merasuk ke dalam bena. Lalu pesan tersebut hari-hari ini terasa pas.
Seseorang bisa meniru gaya pidato Sukarno. Bisa meniru salah satu gaya busananya – safari khaki dengan modifikasi. Tapi apakah cara si peniru berjuang itu jauh dari amuk? Tak hanya bagi dirinya tapi juga pengikutnya?