Pemandangan rutin di Stasiun Tanahabang, Jakarta Pusat. Di stasiun lain juga: orang mengantre eskalator keberangkatan pada jam pulang kerja, sementara eskalator kedatangan tetap lengang.
Tapi datang ke kantor sore tetap tak nyaman di stasiun – padahal kereta tak terlalu dijejali penumpang.
Di stasiun saya harus berdesakan melawan arus. Hal sama terjadi saat saya masuk Stasiun Tanahabang pagi hari. Menghadapi arus kedatangan orang masuk kerja.
Stasiun Tanahabang termasuk stasiun yang tidak menyenangkan. Saya lebih suka Stasiun Gondangdia. Tidak ketemu orang yang hendak atau sehabis berbelanja.
Stasiun ini perlu diperluas?