Bedeng dalam area proyek yang umumnya disebut “direksi kit” (dari bahasa Belanda “directiekeet“) itu miskin lubang hawa. Di bawah atap langsung dinding kayu lapis, bukan dibairkan ada bagian terbuka padahal isinya pria semua. Pantas jika mereka, para pekerja yang menghuninya, mengeluhkan panas ruang. Penyebutan “ndor” mengingatkan saya kepada Ndoro Kakung, teman saya itu. Sejumlah orang menyapa namanya, “Ndor!” Eh, tapi yang membuat bedeng itu (mestinya) kan juga para pekerja yang menempatinya? #gagalpaham
