↻ Lama baca < 1 menit ↬

spanduk antisampah di kompleks kodau jatimekar bekasi

Hanya karena sudah kelewatan maka nama Tuhan dibawa-bawa. Warga di kawasan itu geram karena sampah dibuang semaunya di tepi jalan. Para pembuang bukanlah warga setempat melainkan pelintas  entah dari mana. Di tempat lain yang senasib, lebih dari sekali saya mendapati pembonceng sepeda motor membuang tas kresek berisi entah apa ke tumpukan sampah di lahan orang lain. Moral cerita: semua orang cinta kebersihan di lingkungan sendiri, dan caranya bila perlu dengan mengotori tempat lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *