Ketimbang membuat bingung pegunjung dengan mata angin (misalnya “pintu barat” dan “pintu selatan”), maka pengelola Blok M Square memilih penamaan batu mulia. Maka jadilah Lobi Berlian dan Lobi Mutiara. Apakah membuat orang mengorientasi dengan baik? Bagi orang luar Jakarta, bahkan orang Jakarta yang jarang ke Blok M, itu tetap membingungkan.
Pilih Mata Angin atau Nama Perhiasan?
▒ Lama baca < 1 menit