Sabtu dini hari, bersama seorang kawan, saya menyusul Enda dan Wicak yang sudah duluan tiba di Bundaran Hotel Indonesia. Saya ndak tahu apakah Enda (si Batak dari Priangan) bisa “roaming” mengingat warga di sana ngoceh dalam bahasa Jawa. Tamu dari Yogya, Zamroni si pemuda harapan bangsa(t), memang kocak — dan penuh kecurigaan karena orang beringsut untuk motret atau menelepon saja dia khawatirkan akan lari dari “tanggung jawab gotong royong”. Oh ya, nanti ada tag “bantingan” dari BHI. Sayang ketika kami pamit, Sultan BHI sedang tidur. Kalo Pito, sebagai coffee aficionado, pasti betah melek. Yang pasti Raja Kambing adalah tuan rumah yang baik, menawarkan diri untuk bayarin minuman bahkan kasih aba parkir. Suwun para sanak.
© Foto bawah: Happy