↻ Lama baca < 1 menit ↬

Yang bagus tuh kumpeni yang kasih THR dua kali: untuk Lebaran dan Natal, tanpa pandang agama karyawan. Lebih bagus lagi kalau pada semua hari raya keagamaan apapun selalu ada THR. Belum lagi ditambah bonus perayaan kemerdekaan, bonus ultah juragan besar, dan segala macem “duit laki”.  Eh duit laki? Kalau yang menerima karyawati gimana? Duit perempuan dong. :D

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *