↻ Lama baca < 1 menit ↬

NAMANYA JUGA (SEPULANG) DINAS.

mobil tni al

Pengemudi Land Rover Discovery itu bicara dengan petugas satpam gedung. Lampu sen kanan sudah kedap-kedip. Mestinya dia belok kiri untuk menyusuri jalan searah. Lagi pula 30 meter dari mobil ada dua petugas polisi lalu-lintas.

mobil tni al

Dan inilah yang terjadi Jumat sore lalu di Jalan Dokter Sutomo, Pasar Baru, Jakarta Pusat. Saat itu jam bubaran kantor. Ada antrean panjang menjelang lampu merah pertigaan Pasar Baru – Jalan Gunung Sahari. Mobil dinas yang keluar dari gedung milik sebuah kantor TNI Angkatan Laut itu memotong arus, belok ke kanan, dengan bantuan Pak Satpam.

Lebih lekas ketimbang mengikuti arus, mana harus menyusuri kemacetan bersama mobil sipil pula, untuk berputar di tempat yang jauh. Bisa-bisa 20 menit terbuang percuma.

Namanya juga perwira. Naik mobil perwira. Pasti saat itu sedang terburu-buru karena mengemban tugas negara. Tugas penting. Mahapenting. Demi keselamatan nusa dan bangsa. Atau dalam bahasa slogan: demi keutuhan NKRI.

Kedua polisiwan memberi jalan. Mobil lain mengalah. Cuma menonton. Hanya warga yang naif dan kurang pendidikan yang akan mengira ini sebagai laku lajak.

mobil tni al

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *